By Mulyadi Irawan
Ilustrasi Pasta Gigi (source: PixaBay) |
Bulan Februari seringkali diartikan sebagai bulan kasih sayang. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menunjukkan kasih sayang, salah satu contohnya dengan membeli bunga, coklat dan lain sebagainya bagi orang yang kita sayangi. Banyak orang merayakan kasih sayang di bulan Februari.
Pertanyaannya adalah, bagaimana dengan bulan - bulan yang lain ?
Bagaimana dengan kasih Allah kepada kita ?
Apakah hanya pada bulan - bulan tertentu saja atau saat - saat tertentu saja Tuhan mengasihi kita ?
Yeremia 31 : 3
"Dari jauh TUHAN menampakkan diri kepadanya: Aku mengasihi engkau dengan kasih yang kekal, sebab itu Aku melanjutkan kasih setia-Ku kepadamu".
Tuhan mengasihi kita dengan kasih yang kekal, kasih yang tidak berkesudahan, kasih yang melewati semua batasan waktu dan kasih yang tidak pernah berubah. Alkitab mencatat bahwa kasih setiaNya dilanjutkan bagi kita.
Ada sebuah kisah menarik yang terjadi di sebuah penjara.
Seorang pria dipenjara, istrinya telat berkunjung, anaknya sudah melupakannya, dan sahabat - sahabatnya mengabaikannya. Pria itu merasa sendirian dan tidak berharga.
Di saat seperti ini, adalah hal yang wajar untuk berdoa meminta sebuah kesembuhan atau sebuah jalan keluar dari permasalahan, tetapi, pria tersebut hanya berdoa untuk sebuah odol. Walaupun doa tersebut bisa dianggap sesuatu yang sepele, tetapi dengan tekad yang bulat dan hati yang dikuatkan dari rasa malu, dia berdoa kepada Tuhan.
Tengah malam ia terbangun karena ada seorang lelaki gemuk dengan buntalan tas dimasukan ke dalam sel bersama dengan dia. Saat pagi hari, dia terbangun dan lelaki gemuk itu tidak ada. Ketika sipir penjara lewat, pria ini menanyakan keberadaan lelaki gemuk yang masuk ke dalam sel bersama dengan dia semalam. Sipir penjara tersebut berkata bahwa lelaki gemuk itu sudah dibebaskan karena dia salah ditangkap. Sebelum pergi, lelaki itu berpesan bahwa dia meninggalkan buntalan tas yang dibawanya untuk pria teman selnya ini.
Saat buntalan tas itu dibuka oleh pria ini, dia sangat bahagia dan sangat bersyukur kepada Tuhan karena didalamnya, dia menemukan lima buah odol, sebuah sikat gigi, dua batang sabun mandi, tiga botol shampoo, dan beberapa potong pakaian untuk sehari - hari.
Percayalah bahwa Dia adalah Tuhan yang setia dan Dia mengasihi kita dengan kasih yang kekal, bahkan untuk hal yang sepele sekalipun Tuhan peduli, apalagi dengan kebutuhan kita yang lebih penting. Dia pasti akan terus menolong kita dengan kasih setiaNya.
Selamat menikmati kasih Nya yang tidak berkesudahan dan pasti dilanjutkan untuk kita semua. Tuhan memberkati kita semua.
No comments:
Post a Comment