Wednesday, December 7, 2016

Kesabaran

By Mulyadi Irawan
Women waiting for friends(source: PixaBay)
Terkadang Tuhan mengajarkan kita melalui berbagai hal sederhana. Beberapa hari yang lalu, Tuhan mengingatkan saya kembali mengenai salah satu buah Roh, yaitu Kesabaran. (Galatia 5: 22).

Singkat cerita, beberapa hari yang lalu saya dan salah satu anak kami di Rumah Damai yang bernama Yoga mampir ke suatu restoran cepat saji. Saat tiba disana saya dan Yoga senang sekali, karena restoran cepat saji ini biasanya sangat ramai. Tapi di hari itu restoran sepi sekali, kenapa saya dan Yoga senang sekali? Sederhana saja karena kami tidak perlu mengantri, kami sudah cukup lapar saat itu.

Kami mendapatkan tempat duduk yang nyaman, makananpun tidak lama disajikan. Saat kami sedang makan, tidak lama kemudian restoran yang tadinya sepi menjadi ramai dengan anak-anak sekolah. Saat saya melihat ke arah jendela, ternyata ada 3 bis rombongan yang parkir untuk makan di restoran tersebut. Yoga tampak senang, kemudian dia berkata "Papi, lihat Pi... Hebat ya kita, tadi disini sepi. Kita dateng kesini langsung penuh sekarang". Saya pun tertawa melihat Yoga. Saya diam sejenak memperhatikan rombongan anak-anak tersebut yang sedang mengantri.

Saya menyadari kalau Tuhan mengingatkan saya melalui rombongan anak-anak tersebut. Tuhan mengingatkan saya dua hal. Pertama, Kita adalah anak-anak Allah dan kemanapun kita pergi sesungguhnya Tuhan telah memberkati kita, begitupula dengan tempat-tempat yang kita kunjungi. Kedua, Tuhan mengingatkan saya bahwa mungkin saya bukan orang yang sabar menunggu, sehingga Tuhan membuat restoran tersebut sepi dahulu sebelum saya mendapatkan makanan saya.

Saya berkata kepada Yoga, "Kita engak sabaran! Kebetulan hari ini Tuhan baik makanya kita tidak perlu ngantri untuk makan. Coba kamu bayangin Yoga kalau kita harus nunggu mereka pesen makanan dulu?". Yoga-pun tertawa. Hari ini kita belajar bahwa dalam hidup seringkali Tuhan ingin kita belajar arti kesabaran.

Mari belajar sabar!
Firman Tuhan dalam 1 Korintus 13, berbicara soal Kasih dimana Kasih tersebut dimulai dan diakhiri oleh kata sabar. Pesan Saya untuk kalian "Tuhan memiliki rencana yang indah bagi kita semua, tapi semua rencana yang Tuhan sediakan untuk kita butuh waktu. Untuk itu kita perlu belajar untuk bersabar sampai rencana Tuhan yang indah bekerja dalam hidup kita. Tidak hanya duduk diam sabar menunggu rencana Tuhan, kita juga tetap harus hidup sebagai berkat bagi orang-orang sekitar kita."

Salam damai. Tuhan beserta kita semua.
Amin.

No comments:

Post a Comment